malam yg telah pergi

malamku tak kan lg sehangat dulu

karna telepon tak lagi berdering

karna pesan tak lagi datang

malamku tak kan sehangat dulu

karna tak ada lagi candamu

karna tak ada lagi perhatianmu

aku yg menunggu malam berganti pagi dengan tangisan

aku yang menunggu malam berganti menjadi hangat kembali

namun aku mengerti,

malamku telah pergi

malamku meninggalkan ku

malamku tak menginginkanku lagi

hanya ada kesunyian

hanya ada tetesan air mata

hanya ada penyesalan

aku yg membuat malamku menjadi dingin

aku yg membuat malamku meninggalkan aku

d

memilih diriku

aku yang berdiri kaku

lalu berlari menjauh

dan meninggalkan kamu

aku yang takut akan hari esok

aku yang tak lagi memiliki harapan

aku yang kehilangan impianku

maafkan aku karna menjadi kelabu

maafkan aku karna jalan menjadi buntu

maafkan aku karna memilih diriku

[beatrix betania]

ps : untuk dia,

pria yang kutinggalkan

karna aku tidak memiliki cukup keberanian

untuk terus bersamanya

00.00

terdiam dalam waktu yang berhenti
terdiam dalam ruang yang semakin sempit

hanya aku dan rasa takutku
hanya aku dan rasa bersalahku

semakin terkurung
semakin terhimpit

hingga dada ini sesak
hingga nafas ini berhenti
hingga aku tak merasakan apapun lagi

[beatrix betania]

tidak bersamanya

aku bersamanya

mungkin bersamanya

aku bersamanya

tapi aku tak bersamanya

aku bersamanya

tapi aku tak melihatnya

aku bersamanya

tapi aku tak menyentuhnya

aku bersamanya

tapi aku sendiri dan kesepian

[beatrix betania]